Ad Code

Responsive Advertisement

CARA MEMBEDAKAN NASI DAN BUBUR DENGAN MUDAH


CARA MEMBEDAKAN NASI DAN BUBUR DENGAN MUDAH




Nasi dan bubur merupakan dua hidangan populer yang sering dikonsumsi di seluruh dunia terutama di Indonesia. Meskipun keduanya berasal dari bahan yang sama, yaitu beras, tetapi keduanya memiliki perbedaan yang signifikan, mulai dari bahan dasar pembuatannya hingga konsistensi teksturnya.
Mari kita mulai dengan apa itu nasi, apa itu bubur dan apa perbedaan keduanya?






Apa itu nasi?





Nasi ialah makanan pokok yang berasal dari ribuan biji padi. Bahan dasar pembuatan nasi adalah beras putih yang dicuci bersih kemudian dimasak dengan air hingga mengembang dan matang. Terdapat berbagai jenis beras yang digunakan untuk membuat nasi, mulai dari beras wangi hingga beras ketan.

Tata cara pembuatan nasi biasanya dengan direbus atau dimasak dalam alat penanak nasi seperti rice cooker. Saat dimasak, nasi akan menyerap air dan menjadi nasi pulen dan empuk. Tekstur nasi biasanya dimaksudkan untuk menjadi lembut, ringan, dan mudah dikunyah.

Selain enak, nasi juga mengandung karbohidrat serta vitamin dan mineral penting, seperti vitamin B-6, kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, dan potasium. Jika dimakan dalam porsi yang tepat, nasi dapat menjadi sumber energi yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Tetapi jika dikonsumsi dengan porsi banyak na
si dapat menyumbangkan kadar gula yang cukup tinggi. 






Apa itu bubur?






Bubur merupakan hidangan yang terbuat dari beras atau biji-bijian lain yang dicampurkan air dengan jumlah banyak sehingga lebih cair daripada nasi. Bahan dasar pembuatan bubur adalah beras atau jagung, gandum, atau oatmeal. Bahan dasarnya diremas atau dihancurkan dan kemudian direbus bersama dengan air atau kaldu.

Lain halnya dengan nasi, tata cara pembuatan bubur dapat diawali dengan merendam bahan dasar bubur semalam dan kemudian dihancurkan dengan blender. Tekstur bubur biasanya lebih halus dan lembut daripada nasi.

Bubur biasanya dikonsumsi sebagai sarapan atau sebagai camilan atau makanan ringan di beberapa negara. Selain enak, bubur juga kaya akan kandungan mineral dan vitamin serta sumber serat yang baik, seperti vitamin B-6, kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, dan potasium namun yang membedakannya dengan nasi adalah komposisi kandungan yang ada. Bubur lebih banyak mengandung lemak, dan serat daripada nasi. 







Apa perbedaan antara nasi dan bubur?





Perbedaan yang paling signifikan antara nasi dan bubur adalah konsistensi tekstur dan cara pembuatannya. Nasi memiliki tekstur kering dan berserat sedangkan bubur memiliki tekstur yang halus dan cair. Cara pembuatan nasi dan bubur juga berbeda, dimana tata cara pembuatan bubur diawali dengan merendam hingga kemudian dihancurkan dan direbus.

Nilai gizi yang terkandung di dalam nasi lebih banyak jika dibandingkan dengan bubur, karena nasi mengandung lebih banyak protein dan lebih sedikit serat daripada bubur. Di sisi lain, bubur mengandung lebih banyak serat dan nutrisi lain karena sisa biji-bijian yang tetap mati ketika dihancurkan.

Konklusinya, meskipun nasi dan bubur terbuat dari bahan yang sama, yaitu beras, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan mulai dari bahan dasar pembuatannya hingga konsistensi teksturnya. Selain itu, nilai gizi dalam nasi dan bubur juga berbeda. Namun, kedua hidangan ini dapat menjadi sumber energi yang baik dan kaya akan nutrisi jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat.

Bagaimana mudah bukan cara membedakan nasi dan bubur?


Terima Kasih.

Post a Comment

0 Comments